PCplus – Printer hemat biaya cetak Epson L110 yang
menggunakan sistem tanki tinta (infus), sudah mendapatkan penerus. Biaya
cetaknya yang murah – Rp 35 per halaman warna — tetap dipertahankan.
Akan tetapi L120 ini lebih ringkas dalam ukuran fisik, juga lebih cepat
saat mencetak dibandingkan L110.
”Footprint 5% lebih kecil, tapi kecepatan 1,4x dibandingkan
pendahulunya, L110. Kalau L110 6ipm (image per minute), L120 8,5ipm
“ujar Riswin Lee (Product Marketing Manager, PT Epson Indonesia) dalam
acara peluncuran empat printer terbaru Epson di Jakarta dua hari lalu
(23/4/2014). Kecepatan yang dirujuk Riswin adalah saat mencetak dokumen
hitam-putih dengan standar ISO.
Yang juga baru di printer single-function Epson ini adalah ditiadakannya transportation lock removal. “Pada generasi sebelumnya kalau (printer) mau dipindahkan, harus dikunci. Tapi orang suka lupa. Sehingga waktu mau cetak keluarnya putih seperti clogging. Ini ditiadakan. Tapi printer tidak menjadi cepat bocor,” jelas Riswin.
Berbeda dengan L110, di L120 Epson menyatukan badan printer dengan tanki tinta. “Jadi tidak perlu buka dulu (saat ingin mengisi ulang tinta). Tidak ada choke valve, kunci untuk pindahkan printer,”tambah Riswin.
Untuk mencetak, L120 menggunakan empat warna tinta (cyan, yellow, magenta, black). Resolusi cetak maksimal yang bisa dihasilkannya 720×720 dpi (dengan teknologi Variable Sized Droplet). O ya, kapasitas botol tinta bawaan Epson 120 ini 40ml. “Tapi untuk aftermarket, kapasitasnya 70ml. Bisa dipakai untuk mencetak 4000 halaman dokumen hitam-putih,” kata Riswin.”
Epson L120 dengan teknologi print-head micro-piezo khas Epson dan koneksi USB 2.0 High-Speed ini dibandrol Rp 1,6 juta. Ia dijadwalkan hadir di pasar mulai Mei 2014. Epson memberikan garansi 1 tahun untuk printernya. L120 disebutkan bisa dipakai di sistem operasi Windows (XP/XP Pro/Vista/7/8/8.1) dan Mac OS C (10.5.8/10.6.x/10.7.x/10.8.x/10.9.x).
Satu yang perlu dicamkan, berbeda dengan L110, Epson L120 tidak mendukung pencetakan dengan Photo Media Paper.
Taken From : PC Plus
Yang juga baru di printer single-function Epson ini adalah ditiadakannya transportation lock removal. “Pada generasi sebelumnya kalau (printer) mau dipindahkan, harus dikunci. Tapi orang suka lupa. Sehingga waktu mau cetak keluarnya putih seperti clogging. Ini ditiadakan. Tapi printer tidak menjadi cepat bocor,” jelas Riswin.
Berbeda dengan L110, di L120 Epson menyatukan badan printer dengan tanki tinta. “Jadi tidak perlu buka dulu (saat ingin mengisi ulang tinta). Tidak ada choke valve, kunci untuk pindahkan printer,”tambah Riswin.
Untuk mencetak, L120 menggunakan empat warna tinta (cyan, yellow, magenta, black). Resolusi cetak maksimal yang bisa dihasilkannya 720×720 dpi (dengan teknologi Variable Sized Droplet). O ya, kapasitas botol tinta bawaan Epson 120 ini 40ml. “Tapi untuk aftermarket, kapasitasnya 70ml. Bisa dipakai untuk mencetak 4000 halaman dokumen hitam-putih,” kata Riswin.”
Epson L120 dengan teknologi print-head micro-piezo khas Epson dan koneksi USB 2.0 High-Speed ini dibandrol Rp 1,6 juta. Ia dijadwalkan hadir di pasar mulai Mei 2014. Epson memberikan garansi 1 tahun untuk printernya. L120 disebutkan bisa dipakai di sistem operasi Windows (XP/XP Pro/Vista/7/8/8.1) dan Mac OS C (10.5.8/10.6.x/10.7.x/10.8.x/10.9.x).
Satu yang perlu dicamkan, berbeda dengan L110, Epson L120 tidak mendukung pencetakan dengan Photo Media Paper.
Taken From : PC Plus
Posting Komentar
Terimakasih atas kunjungan Anda. Silakan berkomentar yang baik dan sopan.